Zika Virus

Zika virusZika Virus - Virus zika termasuk golongan virus yang baru di temukan dengan inang seekor nyamuk dari jenis Genus Aedes, dan dapat menyebabkan infeksi yang lebih parah.

Orang yang terjangkit virus ini akan mengalami demam yang tinggi, sakit kepala, nyeri di punggung, timbul ruam di beberapa bagian tubuh, nyeri sendi serta timbul kemerahan di mata. Gejala yang di timbulkan biasanya berlangsung dari beberapa hari hingga seminggu.

Organisasi kesehatan di Amerika memperingatkan kepada publik tentang penyebaran virus zika pada Mei 2015 lalu. Pertama kali kasus di temukan di negara Brazil, dan setelah kejadian itu ada banyak kehamilan dengan hasil akhir yang sangat buruk dan cacat sejak lahir.

Zika Virus 

Berikut ini ada beberapa hal yang penting untuk di ketahui tentang virus zika, walau sampai saat ini masih belum ada warga yang positif terserang virus zika. Kita tetap waspada!! Sebelumnya pernah di laporkan oleh Lembaga Peneliti Eikjman Institute di Jambi - Indonesia ada satu kasus yang kemungkinan itu adalah virus zika, saat itu terjadi wabah demam dengu pada periode Desember 2014 sampai dengan Mei 2015.

Pengertian Virus Zika

Virus zika adalah anggota dari keluarga Flaviviridae, dan di tularkan ke manusia oleh nyamuk, sama seperti halnya nyamuk pembawa virus dengu. Virus ini memang tidak menimbulkan kelainan berat seperti demam berdarah, meskipun zika merupakan Flavivirus yang berhungan erat dengan demam kuning, demam berdarah, West nile dan virus ensevalitis Jepang.

Tetapi virus ini dapat mempengaruhi kesehatan janin bagi ibu hamil yang terinfeksi. Virus ini telah di kaitkan dengan mikrosefali atau dengan pengertian lain bahwa bayi mengalami perkembangan kepala yang tidak sempurna, yaitu kepala kecil dan sel otak tidak berkembang sebagaimana layaknya.

Pada tahun 2015 angka kelahiran bayi dengan kondisi mikrosefali melonjak tajam, tetapi menurut CDC (Centers for Disease Control and Prevention), masih membutuhkan informasi yang lebih akurat dengan keterkaitan informasi tersebut. Menurut juru bicara CDC pada Time mengatakan bahwa " Ada banyak penyebab terjadinya mikrosefali pada bayi, masih membutuhkan banyak waktu untuk menentukan penyebab penyakit ini."

Penyebaran Virus Zika

Virus zika di anggap sebagai penyakit menular yang berpotensi menyebar ke daerah lain dengan cepat dengan keberadaan nyamuk Aedes. Terakhir, keberadaan virus ini sudah ada di Afrika, Asia tenggara, Kepulauan pasifik, dan baru baru ini masuk informasi dari Amerika latin dan Karibia.

Artikel lain:
4 Nyamuk paling berbahaya di dunia
10 Penyakit paling berbahaya di dunia

Apakah Sudah ada Vaksin atau Obatnya?

Sampai saat ini belum ada vaksin atau obat penangkal virus yang menakutkan ini. Namun bagi ibu hamil harus selalu menjaga kebersihan dan kesehatan diri dan lingkungan sekitarnya agar bisa di pastikan tidak adanya keberadaan nyamuk. Ada yang memprediksi bahwa di temukannya vaksin virus zika sekitar 10 tahun yang akan datang.

Gunakan lotion anti nyamuk saat pergi tidur, atau gunakan trik apa saja supaya nyamuk tidak mampir ke dalam rumah dan hinggap di tubuh kita, yang penting kita aman dari nyamuk. Atau Anda juga bisa mencoba menggunakan trik menangkap nyamuk paling mudah tanpa insektisida.

Semoga bermanfaat dan terima kasih




THE LANGUAGE YOU USE

Copyright © infokesehattan.blogspot.com | Powered by Blogger

Protection by DMCA.com Protection Status Protected by Copyscape